Rabu, 05 Januari 2011

Entri_elektronika komponen_RESISTOR

RESISTOR
Ω

PENGERTIAN

JENIS

  1. TETAP
  2. VARIABEL
  3. NON LINIER

KODE WARNA CINCIN PADA RESISTOR

RANGKAIAN RESISTOR

  1. SERI
  2. PARAREL

Referensi : Jayadin Ahmad. 2007. ELDAS. (Jayadin wordpres.com

PENGERTIAN

Resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suatu rangkaian.

Hambatan (Resistor) adalah komponen elektronika yang selalu digunakan dalam setiap rangkaian elektronika karena dia berfungsi sebagai pengatur arus listrik.

Resistor bersifat resistif dan umumnya terbuat dari bahan karbon. Satuan resistansi dari suatu resistor disebut Ohm atau dilambangkan dengan simbol Ω (Ohmega).

PERLU DIPERHATIKAN

Besar resistansi

Besar watt-nya ( disipasi daya )

Karena resistor bekerja dengan dialiri arus listrik, maka akan terjadi disipasi daya berupa panas sebesar watt. Umumnya di pasar tersedia ukuran 1/8, 1/4, 1, 2, 5, 10 dan 20 watt. Resistor yang memiliki disipasi daya 5, 10 dan 20 watt umumnya berbentuk kubik memanjang persegi empat berwarna putih, namun ada juga yang berbentuk silinder

JENIS-JENIS RESISTOR

1. Resistor Tetap (Fixed Resistor)

Yaitu resistor yang nilainya tidak dapat berubah, atau selalu tetap (konstan).

Berfungsi sebagai pembagi tegangan, mengatur atau membatasi arus pada suatu rangkaian serta memperbesar dan memperkecil tegangan.

2. Resistor Tidak Tetap (variable resistor)

Yaitu resistor yang nilainya dapat berubah-ubah dengan jalan menggeser atau memutar toggle pada komponen tersebut, sehingga nilai resistor dapat kita tetapkan sesuai dengan kebutuhan.

Berfungsi sebagai pengatur volume (mengatur besar kecilnya arus), tone control pada sound system, pengatur tinggi rendahnya nada (bass/treble) serta berfungsi sebagai pembagi tegangan arus dan tegangan.

3. Resistor NTC dan PTC.

NTC (Negative Temperature Coefficient), yaitu resistor yang nilainya akan bertambah KECIL bila terkena suhu PANAS.

PTC (Positive Temperature Coefficient), yaitu resistor yang nilainya akan bertambah BESAR bila temperaturnya menjadi PANAS.

4. Resistor LDR

LDR (Light Dependent Resistor) yaitu jenis resistor yang berubah hambatannya karena pengaruh cahaya.

Bila terkena CAHAYA GELAP nilai tahanannya semakin BESAR, sedangkan bila terkena CAHAYA TERANG nilainya menjadi semakin KECIL.

CINCIN RESISTOR

KODE WARNA

Resistor 4,7K= 4K7 atau 4700

4,7KΩ±1% (4700 Ω ±1%)

Contoh :

1. Urutan cincin warna (resistor 4 cincin warna): merah Ungu biru emas

2. Urutan cincin warna (resistor 5 cincin warna): coklat merah hitam jingga coklat

Rangkaian Resistor
SERI

R = R1 + R2 + R3

Rangkaian resistor secara SERI akan mengakibatkan nilai resistansi total semakin besar.

PARALEL

Rangkaian resistor secara PARALEL akan mengakibatkan

nilai resistansi pengganti semakin

kecil



btada@yahoo.com

Referensi : Jayadin Ahmad. 2007. ELDAS. (Jayadin wordpres.com

1 komentar: